Spesifikasi Vivo Y400: Kelebihan, Kekurangan, dan Harga Rilisnya!

Desain Elegan dan Tahan Air yang Membuatnya Berbeda

Vivo Y400 hadir dengan desain ramping yang nyaman digenggam, dengan berat sekitar 190–196 gram. Ketebalannya hanya 7,9 mm, menjadikannya salah satu ponsel tahan banting yang tetap terlihat premium. Bodi belakangnya memiliki finishing elegan dan dilengkapi Dynamic Light Notification yang mempercantik tampilan saat ada notifikasi masuk.

Fitur paling menonjol dari Vivo Y400 adalah sertifikasi tahan air-debu IP68 dan IP69. Ini berarti perangkat ini bisa tahan terhadap air hingga kedalaman 6 meter selama 30 menit serta tahan semprotan air bertekanan tinggi. Fitur Water Ejection juga tersedia untuk mengeluarkan sisa air dari speaker setelah kehujanan atau terkena air. Cocok untuk pengguna yang sering beraktivitas di luar ruangan.

Layar AMOLED Super Cerah untuk Pengalaman Visual Maksimal

Vivo Y400 dilengkapi layar AMOLED 6,67 inci resolusi FHD+ dengan refresh rate 120Hz. Layar ini memberikan gerakan yang mulus, baik saat scrolling media sosial maupun bermain game ringan. Kecerahan layarnya mencapai 1.800 nits, sehingga tetap nyaman dilihat di bawah sinar matahari langsung.

Panel AMOLED juga membuat warna lebih hidup dan kontras lebih tajam dibanding layar IPS pada banyak ponsel sekelasnya. Layar ini juga dilengkapi anti-flicker dan proteksi visual tambahan. Dengan desain punch-hole di tengah layar dan bezel tipis, tampilan layar Y400 terlihat modern dan imersif.

Performa Oke untuk Penggunaan Harian, Tapi Tidak untuk Gaming Berat

Ponsel ini ditenagai chipset Snapdragon 685 dan RAM 8GB. Performa harian seperti browsing, media sosial, streaming, hingga multitasking ringan dapat dijalankan dengan lancar. Vivo juga menyematkan fitur ekspansi RAM virtual hingga 8GB tambahan, sehingga total RAM mencapai 16GB.

Namun, jika kamu mencari performa untuk gaming berat seperti Genshin Impact dengan setting grafis tinggi, mungkin tidak akan puas. Chipset ini masih tergolong hemat daya, tapi bukan yang tercepat. Untuk penggunaan biasa, performa ini sudah cukup memadai.

Kamera Fungsional, Tapi Bukan yang Terbaik

Di sektor kamera, Vivo Y400 dilengkapi kamera utama 50MP dengan sensor Sony. Hasil fotonya cukup bagus di siang hari dengan detail tajam dan warna natural. Ada juga mode underwater yang memungkinkan pengambilan foto di dalam air tanpa perlu casing tambahan.

Sayangnya, kamera depan hanya 8MP. Untuk selfie atau video call standar, hasilnya oke, tapi kurang ideal untuk pengguna yang menginginkan hasil foto yang tajam dan minim noise di malam hari. Efek beautification bawaan juga cukup agresif, sehingga beberapa pengguna mungkin merasa kurang alami. Belum ada fitur OIS, jadi hasil video kurang stabil.

Baterai Jumbo dan Fitur Lengkap, Tapi Speaker Masih Mono

Salah satu kelebihan utama dari Vivo Y400 adalah baterai besar yaitu 6.000mAh. Dalam kondisi pemakaian normal, baterai ini bisa bertahan hingga dua hari penuh tanpa perlu isi ulang. Untuk pengisian daya, Vivo menyematkan teknologi fast charging 44W. Dari 0% sampai 50% hanya butuh waktu sekitar 45 menit.

Sayangnya, speaker yang digunakan masih mono, sehingga suara hanya keluar dari satu sisi. Meski begitu, Vivo tetap menyertakan port audio 3,5 mm dan fingerprint di bawah layar. Juga ada fitur AI seperti AI Note Summary, Circle to Search, hingga AI Imaging Studio.

Harga dan Pilihan yang Menarik

Vivo Y400 telah dirilis di Indonesia pada 4 Agustus 2025 dan bisa dipesan selama masa pre-order hingga 8 Agustus 2025 di Vivo Store maupun toko ritel resmi. Varian 8GB RAM + 128GB ROM dibanderol Rp3.199.000, sedangkan varian 8GB RAM + 256GB ROM dibanderol Rp3.499.000. Selama masa pre-order, pembeli juga berkesempatan mendapatkan bonus tumbler eksklusif dan tambahan garansi perangkat.

Vivo Y400 bisa menjadi pilihan menarik bagi kamu yang mencari ponsel tangguh, tahan air-debu, dengan layar super cerah dan baterai jumbo. Cocok untuk penggunaan harian, aktivitas outdoor, dan pengguna yang aktif. Namun, jika kamu membutuhkan performa gaming tinggi, hasil kamera depan maksimal, atau speaker stereo, mungkin ada alternatif lain yang lebih cocok.

---

Terimakasih sudah membaca artikel seputar teknologi terbaru di LABTekno.com. Untuk mendapatkan artikel dengan cepat, silahkan ikuti kami di Google News.